Pencak silat merupakan bagian dari budaya bangsa yang memiliki nilai luhur. Nilai-nilai luhur terkandung dalam jati diri (Mulyana, 2013: 95). Pencak silat tidak hanya memiliki nilai aspek beladiri saja, namun pencak silat memiliki nilai yang baik untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut nilai aspek dalam pencak silat:

1) Mental Spiritual
Aspek mental spiritual dalam pencak silat mengajarkan nilai ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, tenggang rasa, disiplin, cinta tanah air, dan memiliki rasa persaudaraan yang kuat. Pencak silat membangun dan mengembangkan kepribadian dan karakter mulia seseorang

2) Olahraga
Aspek olahraga dalam pencak silat yaitu sebagai sarana untuk menjaga kebugaran dan kesehatan dengan gerak pencak silat. Aspek fisik dalam pencak silat sangat penting. Pesilat mencoba menyesuaikan pikiran dengan olah tubuh. Kompetisi merupakan bagian aspek ini. Aspek olahraga meliputi pertandingan dan demonstrasi bentuk-bentuk jurus, baik untuk tunggal, ganda, maupun regu.

3) Seni Budaya
Budaya dan permainan "seni" pencak silat merupakan salah satu aspek yang sangat penting. Istilah pencak pada umumnya menggambarkan bentuk seni tarian pencak silat dengan musik dan busana tradisional.

4) Beladiri
Beladiri dalam pencak silat yaitu mengajarkan pesilatnya untuk memiliki keahlian dalam menjaga diri dengan baik. Nilai yang ditanamkan yaitu jiwa ksatria. Kepercayaan dan ketekunan diri sangat penting dalam menguasai ilmu beladiri pencak silat. Istilah silat, cenderung menekankan pada aspek kemampuan teknis beladiri pencak silat.


Keempat aspek tersebut dalam satu kesatuan yang utuh. Selain empat tersebut pencak silat juga mengandung nilai-nilai positif yaitu : 

1) Meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

2) Cinta Tanah Air dan Bangsa

3) Kesehatan dan kebugaran

4) Membangkitkan rasa percaya diri

5) Melatih ketahanan mental

6) Mengembangkan kewaspadaan diri yang tinggi

7) Membina spotifitas dan jiwa ksatria

8) Disiplin dan keuletan yang lebih tinggi. 


Secara keseluruhan pencak silat mengajarkan sifat dan 5 sikap taqwa, tanggap, tangguh, tanggon dan trengginas. Kelima amalan tersebut sering disebut dengan istilah 5T yang meliputi : 

(1) Taqwa berarti beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa

(2) Tanggap adalah peka, peduli, antisipasif, proaktif dan mempunyai kesiapan diri terhadap setiap perubahan dan perkembangan yang terjadi berikut semua kecenderungan, tuntutan dan meningkatkan kualitas diri

(3) Tangguh adalah keuletan pantang menyerah dan sanggup mengembangkan kemampuannya dalam menjawab tantangan dalam menanggulangi demi menegakkan kebenaran, kejujuran dan keadilan

(4) Tanggon adalah tahan uji terhadap segala godaan dan cobaan yang mempunyai rasa harga diri dan kepribadian yang tebal, penuh perhitungan dalam bertindak, berdisiplin dan tanggung jawab serta mentaati norma-norma hukum, sosial dan agama

(5) Trengginas adalah energik, aktif, kreatif, berpikir ke masa depan dan mau bekerja keras untuk mengejar kemajuan yang bermanfaat bagi diri dan masyarakat berdasarkan sikap kesediaan untuk membangun diri dan rasa tanggung jawab atas pembangunan masyarakat.


Last modified: Tuesday, January 4, 2022, 7:42 AM